Langsung ke konten utama

Featured Posts

AIR BERIAK TANDA TAK DALAM, TONG KOSONG NYARING BUNYINYA, TAHUKAH ANDA TERNYATA MAKNANYA TIDAK SEPERTI YANG SELAMA INI KITA KIRA, TERNYATA SELAMA BERTAHUN-TAHUN KITA SUDAH SALAH MENGGUNAKANNYA

        Para pembaca yang budiman. Selama ini kita semua mengetahui bahwa untuk menyamakan keadaan seseorang yang banyak bicara namun pengetahuannya dangkal adalah dengan menggunakan peribahasa "Air beriak tanda tak dalam", atau bagi yang dianggap tidak berpengetahuan "Tong kosong nyaring bunyinya". Demikian pula dengan penulis. Penulis pernah berpikir bahwa kalimat tersebut dapat diterapkan kepada setiap orang yang banyak bicara. Ketika anda berkata tentang air beriak tanda tak dalam, tong kosong nyaring bunyinya, tahukah anda ternyata maknanya tidak seperti yang selama ini kita kira, ternyata selama bertahun-tahun kita sudah salah menggunakannya.      Pada suatu kolam air kita mungkin akan menemukan riak-riak atau gelembung-gelembung air yang relatif kecil di atas permukaannya. Menurut hasil penelitian, riak-riak air tersebut banyak ditemukan pada suatu ekosistem air yang mana ketinggian permukaan airnya dari dasar tidak begitu tinggi atau air d...

SILAKAN DOWNLOAD AMPUH

SILAKAN DOWNLOAD AMPUH
Aplikasi Mobile Penyuluhan Hukum

BEBERAPA TRIK DAN TIPS-TIPS YANG PERLU DIPERHATIKAN UNTUK MEMBUAT PLEIDOOI BAGI PENASIHAT HUKUM ATAUPUN PENGACARA/ADVOKAT

Ysh. Sahabat Diskudihidup,

 

        Tidak semua orang memahami apa sesungguhnya suatu produk Pleidooi. Hal ini dapat dilihat dari produk Pleidooi yang dibuat oleh seorang Penasihat Hukum atau Pengacara/Advokat. Jika produk Pelidooi yang dibuatnya tidak sesuai atau tidak sinkron terhadap maksud dan tujuan suatu pembelaan maka ini berarti Penasihat Hukum ataupun Pengacara/Advokat yang bersangkutan kurang memahami makna suatu Pleidooi.

 

Apakah makna sebenarnya Pleidooi itu?

 

Makna sebenarnya Pleidooi adalah suatu tanggapan dari Penasihat Hukum ataupun Pengacara/Advokat terhadap Tuntutan Oditur Militer ataupun Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang berkaitan dengan perihal hubungan antara Dakwaan dengan fakta-fakta yang terungkap selama pemeriksaan di persidangan, dianlisis lalu ditarik kesimpulannya agar dapat memberikan saran yang terbaik kepada Majelis Hakim yang menyidangkan suatu perkara.

 

        Oleh karena itu jika dirumuskan menjadi suatu produk maka akan tersusun dan berisi hal-hal seperti yang akan dijelaskan berikut ini:

 

1.     Dakwaan.

 

        Di dalam suatu produk Pleidooi, perlu disampaikan terlebih dahulu apa isi Dakwaan Oditur Militer ataupun JPU perihal perkaranya. Namun sebagai bentuk pendahuluan dari suatu surat atau produk maka sudah seyogyanya diawali dengan kalimat-kalimat pengantar baik yang berupa sapaan maupun penghargaan kepada Majelis Hakim dan Oditur Militer ataupun JPU.

 

2.     Tuntutan;

 

        Bagian selanjutnya adalah menuliskan kembali Tuntutan yang sudah disampaikan oleh Oditur Militer ataupun JPU. Mengenai hal ini tentunya tidak dituliskan kembali secara keseluruhan sesuai produknya Oditur Militer ataupun JPU tadi melainkan hanya inti Tuntutannya perihal ketentuan apa saja yang dianggap terbukti dan pemidanaannya (apa saja dan berapa lamanya) serta permintaan-permintaan lainnya dari Oditur Militer ataupun JPU tersebut.

       

3.     Barang bukti.

 

        Setelah itu tuliskan barang bukti apa saja yang digunakan baik yang terbukti maupun yang tidak terbukti sebagai barang bukti pada saat pemeriksaan di persidangan.

 

4.     Fakta-fakta yang terungkap di persidangan.

 

        Selanjutnya tuliskan kembali fakta-fakta yang terungkap di persidangan menurut versi Oditur Militer ataupun JPU yang tertuang dalam produk Tututannya. Kemudian tuliskan fakta-fakta yang terungkap di persidangan menurut hasil pengamatan Penasihat Hukum ataupun Pengacara/Advokat. Perlu diingat, terkadang Oditur Militer ataupun JPU mungkin saja lalai dalam memperhatikan jalannya persidangan sehingga ada analisis yang terlewatkan. Oleh karenanya seorang Penasihat Hukum ataupun Pengacara/Advokat harus lebih jeli karena menyangkut nasib kliennya yang sedang menjadi Terdakwa.

 

5.     Pertimbangan dan harapan.

 

        Bagian ini merupakan analisis Penasihat Hukum ataupun Pengacara/Advokat terhadap pertimbangan-pertimbangan Oditur Militer ataupun JPU yang mendasari fakta-fakta yang terungkap di persidangan. Cari kelemahannya, kaitkan dengan dasar-dasar hukum berupa peraturan perundang-undangan yang berlaku maupun yang berupa asas-asas hukum pidana. Seorang Penasihat Hukum ataupun Pengacara/Advokat harus percaya diri, mungkin saja Oditur Militer ataupun JPU dikarenakan tugasnya yang sangat banyak menangani perkara cenderung bisa keliru dalam memindahkan bagian fakta-fakta.

 

        Hal yang tidak kalah penting adalah dengan mengajukan hal-hal yang meringankan yang ada pada diri Terdakwa, meliputi: berterus terang selama pemeriksaan, tidak berbelit-belit dalam memberikan keterangan, sudah sangat tua, memiliki banyak anak yang masih kecil-kecil, dll. Serta mengajukan permohonan-permohonan yang menjadi harapan Terdakwa kepada Majelis Hakim.

 

        Demikian beberapa trik dan tips-tips yang perlu diperhatikan untuk membuat Pleidooi bagi Penasihat Hukum ataupun Pengacara/Advokat. Semoga bermanfaat bagi kebaikan dan keadilan bersama.

 

Mohon maaf apabila ada hal-hal yang tidak berkenan. Semoga tetap sehat dan tetap semangat.

Komentar

JADIKAN AKU SAHABAT SEJATIMU (lirik, syair, dan lagu)

JADIKAN AKU SAHABAT SEJATIMU (lirik, syair, dan lagu)
https://youtu.be/2LCczqq8-jA

Postingan populer dari blog ini

SLOGAN “MENS SANA INCORPORE SANO” BISA TIDAK BERLAKU DI TAHUN 2020 DAN TAHUN-TAHUN SELANJUTNYA?

بِالسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُاللهِ وَبَرَكَاتُهُ   Yth. Sahabat Diskusi Hidup .            S elamat pagi semua! Bagaimana kabarnya perjalanan hidup Sahabat hingga hari ini? Yang sedang suntuk tetaplah selalu berusaha untuk selalu semangat. Yang sedang dalam kesulitan yakinlah bahwa diantara kesempitan ada celah terang (kesempatan), jalan untuk keluar dari kesulitan/ kesusahan. Oleh karenanya penulis diskusi hidup jelaskan diskusi hidup tentang slogan "mens sana incorpore sano" bisa tidak berlaku di tahun 2021 sebagai berikut.      Sudah sejak lama kita sering mendengar banyak orang menggunakan istilah “ Mens sana incorpore sano ”. Istilah ini berasal dari bahasa Latin. Banyak orang menggunakan istilah ini untuk menyemangati orang lain agar tetap sehat dan semangat. Penulis juga tidak mengetahui persis bagaimana istilah ini bisa sampai ke Indonesia dan menjadi budaya turun-temur...

HATI-HATI DALAM HAL TURUT MENCICIL BARANG YANG KEMUDIAN DIGUNAKAN OLEH ORANG LAIN

بِالسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُاللهِ وَبَرَكَاتُهُ   Yth. Sahabat Diskusi Hidup,   alhamdulillāh kita dapat berjumpa kembali dalam kesempatan diskusi hari ini. Kali ini kita akan membahas diskusi hidup tentang hati-hati dalam hal turut mencicil barang yang kemudian digunakan oleh orang lain. Berikut ini adalah diskusi hidup kita kali ini. Ketika kita turut membantu seseorang atau bahkan orang tua kita dalam memenuhi cicilan kredit barang, maka apa yang kita niatkan harus jelas. Niat tersebut bisa ditekadkan di dalam hati atau diucapkan kepada orang yang kita bantu. Alangkah jauh lebih baik jika disampaikan juga kepada orang yang dibantu.   Mungkin suatu ketika ada saudara, teman, atau bahkan orang tua yang misalnya membeli motor atau mobil dengan cara mengangsur atau membayar dengan cara mencicil setiap bulan atau mungkin membayar beberapa kali dengan jangka waktu tertentu tidak selalu dilakukan setiap bulan, maka pada saat kita ak...

RUKUN IMAN YANG PALING SULIT DAN YANG PALING MUDAH MANA YA?

بِالسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُاللهِ وَبَرَكَاتُهُ   Yth. Sahabat Diskusi Hidup yang penulis rindukan,  p ada bagian yang terdahulu kita telah membahas tentang 4 (empat) syarat masuk  Syurga , yang diantaranya adalah beriman kepada Allah (sesuai rrukun iman). Inilah diskusi hidup tentang rukun iman yang paling sulit dan yang paling mudah mana ya?     Mungkin bagi sebagian dari kita berfikir dan merasakan bahwa semua rukun iman itu dapat kita jalankan dengan mudah, namun mungkin bagi sebagian yang lain berfikir dan merasakan ada sebagian dari rukun iman itu yang sulit untuk diterapkan dengan baik. Tapi penulis yakin para Sahabat Diskusi Hidup sudah banyak yang mengetahui, bahwa sesungguhnya jika kita mau meluangkan waktu untuk merenung dan lebih mendekatkan diri kepada Sang Pencipta maka kita ( insyaa Allaah ) akan mendapatkan petunjuk dan jalan dari-Nya untuk lebih memahami dan mudah dalam menerapkan semua rukun iman...